Efek dari pemanasan global atau “global
warming”bisa di rasakan hingga saat
sekarang, dimana keadaan iklim yang sudah
tidak menentu lagi. Demi kepentingan
masyarakat dunia kini sebuah satelit cuaca
terbaru telah berhasil meluncur ke orbit
pekan ini. Satelit ini akan memberikan
prakiraan cuaca yang lebih akurat, termasuk
memantau topan dan badai. Roket tak
berawak itu membawa satelit cuaca
bernama Geostationary Operational
Enviromental Satellite (GOES). Peluncuran
memang sedikit terlambat satu hari dari
waktu yang dijadwalkan. Namun satelit ini
telah meluncur dengan selamat dengan
jarak 22.000 mil. Satelit ini nantinya akan
diuji coba dahulu selama enam bulan.
Dalam uji coba selama enam bulan itu, GOES
akan berputar mengitari bumi dan
memberikan pandangannya terhadap cuaca
yang akan terjadi di bumi. Satelit ini mampu
menyediakan monitoring cuaca secara
berkala untuk 60 persen wilayah di bumi,
termasuk Amerika. Selain cuaca, GOES juga
mampu memantau perubahan panas
matahari dan adanya pemanasan global.
Satelit ini diprediksi akan lebih mumpuni
karena di dalamnya dilengkapi dengan
sensor yang mampu menyediakan data
yang lebih baik dan akurat, bahkan resolusi
gambar yang dihasilkan pun lebih tinggi.
Misi peluncuran ini memakan waktu sekira
USD499 juta, termasuk pengadaan roket
pengirim Delta IV. Nantinya, saat mencapai
orbit yang ditentukan dalam waktu 1,5
minggu, satelit tersebut akan diberi nama
GOES 14.
Sumber:
www.gfmcirebon.com/?p=236
Thursday, 21 October 2010
teknologi
New
satelit tercanggih pantau cuaca
satelit tercanggih pantau cuaca
Reviewed by Adhy Musaad
on
09:55
Rating: 5
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment