Pluto (nama resmi: 134340) adalah sebuah planet katai (dwarf planet) dalam Tata Surya. Sebelum 24 Agustus 2006, Pluto berstatus sebagai sebuah planet dan setelah pengukuran, merupakan planet terkecil dan terjauh (urutan kesembilan) dari matahari. Pada 7 September 2006, nama Pluto diganti dengan nomor saja, yaitu 134340. Nama ini diberikan oleh Minor Planet Center (MPC), organisasi resmi yang bertanggung jawab dalam mengumpulkan data tentang asteroid dan komet dalam tata surya kita. Pada 1978 Pluto diketahui memiliki satelit yang berukuran tidak terlalu kecil darinya bernama Charon (berdiameter 1.196 km). Kemudian ditemukan lagi satelit lainnya, Nix dan Hydra.
Setelah 75 tahun semenjak ditemukan, Pluto masih terbalut misteri. Saat ini wahana nirawak New Horizons telah diluncurkan untuk meneliti Pluto dan diperkirakan akan mendekati Pluto dalam jarak terkecil pada Juli 2015.
PLUTO yang juga dikenal dengan nama Pluto 134340 adalah sebuah planet kerdil dalam sistem Tata Surya Bimasakti. Letak Pluto berada dalam sebuah wilayah terluar Tata Surya yang bernama Sabuk Kuiper. Sabuk Kuiper sendiri adalah sebutan untuk wilayah di luar orbit planet Neptunus hingga jarak 50 Satuan Astronomi (SA/1 Satuan Astronomi = jarak rata-rata Matahari-Bumi, yakni sekitar 149,6 juta kilometer) dari Matahari. Pluto memiliki orbit yang unik saat mengelilingi matahari, orbitnya berbentuk melonjong dan kisaran jaraknya sekitar 4,4 – 7,4 miliar km dari Matahari. Berbeda dengan planet-planet lainnya di Tata Surya, Pluto cenderung bergerak mendekati Matahari saat melakukan perjalanan orbit. Akibatnya, terkadang Pluto berjarak lebih dekat dengan Matahari (atau Bumi) daripada Neptunus.
Di antara obyek-obyek yang ada dalam Tata Surya, Pluto adalah yang terkecil baik dalam ukuran maupun jumlah masa. Pluto bahkan lebih kecil daripada 7 bulan di tata surya, (Bulan, Io, Europa, Ganymede, Calisto, Titan, dan Triton). Pluto memiliki diameter 4.862 km dan memiliki massa 0,002 massa Bumi. Periode rotasi Pluto adalah 6,39 hari, sedangkan periode revolusi adalah 248,4 tahun. Bentuk Pluto mirip dengan Bulan dengan atmosfer yang mengandung metan. Suhu permukaan Pluto berkisar -233o Celsius sampai dengan-223o Celsius, sehingga sebagian besar berwujud es. Seperti sejumlah planet Tata Surya lain, Pluto juga mempunyai beberapa bulan/satelit yang mengitarinya. Bulan-bulan itu adalah: Charon (ditemukan oleh astronom James Christy pada tahun 1978), Nix dan Hydra (keduanya ditemukan pada tahun 2005)
sumber
Monday, 5 July 2010
angkasa
New
Pluto yang masih misterius bukan lagi sebuah planet
Pluto yang masih misterius bukan lagi sebuah planet
Reviewed by Adhy Musaad
on
14:56
Rating: 5
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment